Modul 1.3.a.7.1. Demonstrasi Kontekstual - Menerapkan Inkuiri Apresiatif
Modul 1.3.a.7.1. Demonstrasi Kontekstual - Menerapkan Inkuiri Apresiatif
Visi :
Menjadi Agen Transformasi Dalam Ekosistem pendidikan Yang
Berkarakter Dalam mewujudkan Profil pelajar Pancasila
Misi :
- Melaksanakan pembelajaran holistic bagi peserta didik
- Mengoptimalkan pembelajaran holistic berbasis karakter bagi peserta didik
- Memperkuat nilai-nilai guru penggerak dalam diri
- Memperkuat peran guru penggerak dalam diri
- Mendorong peningkatan kepemimpinan peserta didik di sekolah
- Menggerakkan komunitas belajar untuk rekan guru
PRAKARSA PERUBAHAN |
“Mengoptimalkan Pembelajaran
Holistik Berbasis Karakter Bagi Peserta Didik” |
|
TAHAPAN |
Pertanyaan |
Daftar tindakan yang perlu
dilakukan untuk menjawab pertanyaan |
B-uat pertanyaan (Define) |
Bagaimana cara mengoptimalkan
pembelajaran holistic berbasis karakter bagi peserta didik? |
1. Memberi stimulus kepada peserta
didik untuk berani berkomunikasi dan mengemukakan pendapat 2. Memberi stimulus kepada peserta
didik untuk mampu melihat masalah global yang relevan dan penting
dari berbagai sudut pandang sehingga dapat mengambil keputusan dengan bijak
dan menyelesaikan masalah yang sangat kompleks, dengan cara selalu melibatkan
peserta didik dalam pembelajaran berbasis masalah dan/atau berbasis proyek. 3. Membangun kepercayaan diri dan
sikap optimis peserta didik dengan cara selalu memberi dukungan atas sekecil
apapun partisipasi mereka. 4. Memperkuat prinsip moral, kejujuran, kepedulian, dan
memiliki rasa kasih sayang dalam diri peserta didik dengan cara bertindak
adil dan objektif. |
A-mbil pelajaran (Discover) |
Hal positif apa yang didapat jika
menerapkan pembelajaran holistic berbasis karakter? |
Guru terus bergerak : 1.
Menstimulasi
peserta didik mampu mengekspresikan pikiran dan
perasaan dengan efektif, baik secara verbal maupun tertulis. 2.
Mendorong
peserta didik mampu mengumpulkan, menganalisis
dan mengevaluasi secara kritis berbagai informasi yang diperoleh. 3.
Menstimulasi peserta
didik memiliki ketertarikan yang besar terhadap masalah-masalah global yang
relevan dan penting, sehingga mendorong untuk terus membaca serta
mengeksplorasi bidang-bidang yang diminati. 4.
Mendorong
peserta didik selalu optimis dan percaya diri
serta menghadapi berbagai tantangan baru. 5.
Mendorong peserta didik
memiliki kepekaan terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain serta
lingkungannya (sosial, ekonomi, dan alam). |
G-ali mimpi (Dream) |
Dengan menerapkan pembelajaran
holistic berbasis karakter, perubahan seperti apa yang dibayangkan dalam diri
peserta didik? |
Melalui
pendidikan holistik, peserta didik diharapkan dapat menjadi dirinya sendiri (learning to be). Dalam arti dapat
memperoleh kebebasan psikologis, mengambil keputusan yang baik, belajar
melalui cara yang sesuai dengan dirinya, memperoleh kecakapan sosial, serta
dapat mengembangkan karakter dan emosionalnya (Basil Bernstein). Dadang Hawari (2001) |
J-abarkan rencana (Design) |
Rencana apa yang akan dilakukan
untuk mewujudkan optimalisasi pembelajaran holistic berbasis karakter? |
1. Menyusun rencana pembelajaran
berbasis masalah dan/atau proyek. 2. Pendekatan pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik dengan cara mengedepankan minat belajar peserta
didik dan penyederhanaan kurikulum/KIKD (pembelajaran
humanistik / memanusiakan manusia) 3. teknik
yang digunaan dalam pendekat holistic adalah Mengajukan pertanyaan,
Memvisualkan informasi dan Merasakan informasi 4. Membentuk team teaching dalam kegiatan pembelajaran, sehingga terjadi
sinergi positif antara peserta didik dengan guru-guru yang terlibat dalam team teaching. 5. Memanfaatkan berbagai sumber
belajar dan media pembelajaran, sehingga pembelajaran menjadi lebih
interaktif dan menarik. |
A-tur eksekusi (Deliver) |
Siapa saja yang terlibat dalam
mewujudkan optimalisasi pembelajaran holistic berbasis karakter? Strategi apa yang digunakan? |
1. Yang terlibat : Melibatkan semua unsur di dalam
dan di luar satuan pendidikan, terutama kepala sekolah (sebagai pendukung
kegiatan), peserta didik, teman sejawat, Tenaga administrasi Sekolah, komite
sekolah (orang tua peserta didik), dan mitra sekolah. 2. Strategi : · Menyusun
KIKD yang sesuai dengan minat belajar peserta didik ·
Mendorong
peserta didik untuk mengembangkan semua potensi yang dimilikinya ·
Menciptakan
suasana dan lingkungan belajar yang menyenangkan. |